Satu hal yang paling sakral dalam momen perayaan Idul Adha selain
sembahyang shalat adalah pada saat menyembelih hewan untuk kurban.
Menyembelih dalam syariat Islam adalah langkah melenyapkan ruh binatang
dengan cara memotong leher kerongkongan dan tenggorokan serta dua urat
nadi dengan alat yang tajam, kecuali gigi dan tulang atau cara lain yang
dibenarkan oleh syariat Islam.
Binatang yang tidak disembelih hukumnya haram karena status binatang itu sama dengan bangkai. Rukun menyembelih di antaranya :
1. Penyembelih beragama Islam.
2. Binatang yang disembelih
binatang yang halal baik halal zatnya maupun halal cara memperolehnya
bukan hasil mencuri atau menipu.
3. Alat penyembelih harus tajam agar
dapat mempercepat proses kematian binatang itu dan tidak terlalu
menderita sewaktu disembelih.
4. Tujuan penyembelihan untuk tujuan
yang diridlai Allah SWT bukan untuk tujuan tumbal atau untuk sajian
nenek moyang berhala atau upacara kemusrikan lainnya.
Program penyembelihan hewan kurban ini merupakan salah satu program kerja HIMAPET, yang bertujuan untuk membuat para mahasiswa mengerti dan tau bagaiman proses atau cara menyembelih hewan qurban. penyembelihan hewan qurban ini dilaksanakan pada hari raya Idul Adha 1436 hijriah yaitu pada 24 September 2015.
masyarakat sangat antusias dengan program tersebut . Berikut merupakan hasil dari dokumentasi:
Sabtu, 19 Desember 2015
BAKTI JURUSAN HIMAPET : PENGENALAN BERBAGAI MACAM SAPI DAN BAHAN-BAHAN PAKAN
Bakti Jurusan Peternakan Universitas Lampung yang dilakukan setiap minggu kedua tiap bulan rasanya kurang berkesan apabila hanya diisi dengan kerja bakti membersihkan lingkungan gedung jurusan dan kandang peternakan Unila. Oleh karena itu, Himapet berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pengembangan kemampuan mahasiswa selepas kegiatan bakti jurusan
games yang dilakukan setelah membersihkan halaman di jurusan |
Pengenalan berbagai macam sapi dan bahan-bahan pakan
|
keseriusan mereka saat mendengarkan materi yang disampaikan |
salah satu kegiatan yang dilakukan adalah pengelan jenis jenis sapi serta berbagai macam bahan pakan dengan tujuan agar mahasiswa dapat mengetahui jenis jenis ternak serta berbagai macam bahan pakan yang dapat digunakan dalam ransum.
Pelantikan Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si., menjadi Dekan FP Unila Periode 2015–2019
Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si.,resmi menjabat sebagai Dekan
Fakultas Pertanian Universitas Lampung Periode 2015–2019 setelah
dilantik olek Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, M.P., pada
Kamis 10 Desember 2015 di Lantai 4 Gedung Rektorat Unila.Prof.
Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si.,menggantikan Dekan FP Unila selama 2
(dua) periode sebelumnya yaitu Prof. Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M.S.
Dalam kesempatan ini dilakukan serah terima jabatan dari Dekan yang lama
ke Dekan yang baru. Keluarga Besar FP Unila mengucapkan Terima Kasih
atas dedikasi kepada Prof. Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M.S. sebagai Dekan
FP Unila Periode 2011–2015, dan Mengucapkan Selamat Mengemban Amanah
kepada Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si., sebagai Dekan FP Unila
Periode 2015–2019.
sumber : http://fp.unila.ac.id/pelantikan-prof-dr-ir-irwan-sukri-banuwa-m-si-menjadi-dekan-fp-unila-periode-2015-2019/
Pelantikan Dekan FP UNILA di Gedung Rektorat. Kiri, Rektor UNILA Prof. Hasriadi Mat Akin. Kanan, Dekan FP UNILA (2015-2019) Prof. Irwan Sukri Banuwa |
Kiri Dekan (2011-2015) Prof. Wan Abbas Zakaria. Kanan Dekan (2015-2019) Prof. Irwan Sukri Banuwa |
sumber : http://fp.unila.ac.id/pelantikan-prof-dr-ir-irwan-sukri-banuwa-m-si-menjadi-dekan-fp-unila-periode-2015-2019/
Langganan:
Postingan (Atom)